Kraton-wartapro.com

Halal Bhi halal atau Mada Mada yang di lakukan warga desa Kraton ini merupakan tradisi yang sudah turun temurun yang dilakukan warga desa Kraton setelah sholat Ied hari raya pertama. Halal Bhihalal ini di lakukan pada sore harinya setelah sholat magrib, warga desa yang laki-laki keluar dari rumahnya mulai dari paling ujung pojok desa terus berjalan mengajak  tetangga satu mengajak lainnya terus diajak keliling sambil salam salaman menuju pendopo kecamatan Kraton yang berada di tengah desa antara desa Kraton dan kecamatan Kraton berada satu wilayah  kecamatan Kraton kabupaten pasuruan.

Menurut kang sobari penggali sejarah guru sejarah yang saat ini menempuh program Doktor di Universitas KH. Abdul Chalim mengatakan " Tradisi Ini disebut Mada Mada yaitu dari bahasa sangsekerta artinya maf maafan,  zaman dahulu nenek moyang kita jika ingin bertemu pengowo Kraton harus melalui penjagaan dan menuju ke Pendopo kec. Kraton ,setelah diijinkan baru masuk, la acara ini terus dilakukan oleh warga setiap tahunnya. Acara halal Bhihalal ini awalnya satu hari Bapak bapak kemudian besok hari baru Ibu ibu, karena bapak dan ibu banyak agenda silaturahmi kemudian di ringkas acaranya dalam satu hari,  Halal Bhihalal ini dulunya mencapai 3 KM tetapi sekarang mulai surut hingga mencapai sepanjang 1 KM,

Camat Kraton dan kades Kraton serta perangkat kecamatan Kraton menyambut warga yang ingin halal bhi halal bersama pak kades dan pak camat Kraton. Setelah warga salaman dengan pak camat dan pak kades desa Kraton warga keluar pendopo sambil di suguhi jajanan Riyoyo ambil sendiri, setelah acara bapak bapak kemudian dilanjutkan ganti ibu ibu yang di awali sholawatan membawa mega phone. Mohammad Annas Kades Kraton mengatakan ya tradisi halal Bhihalal ini sudah dilakukan sejak zaman dahulu turun temurun dari nenek moyang. Jadi siapa pun yang menjabat kades atau Camat kraton pada hari raya pertama harus ada di pendopo kecamatan kraton. "Katanya. (Jadi/tim)