Pasuruan-wartapro.com
Pembacaan surat yasin, tahlil, doa, dan dzikir serta istighfar memperingati Haul Akbar Muassis PP ASSHOLACH Kejeron Gondangwetan Pasuruan malam ini terasa sangat istimewa. Tidak seperti biasanya, para jamaah yang hadir tidak hanya dari kalangan pengikut Jam'iyyah istighfar Kejeron tapi juga para alumni PP Ploso Kediri yang berada di wilayah Pasuruan.
dari pantauan wartapro.com jamaah memenuhi halaman pondok pesantren Assholach Hampir 5000-an jamaah hadir memenuhi pelataran pondok pesantren ASSHOLACH baik putra maupun putri. seperti di sampaikan oleh ketua panitia Ustadz Saifudin selaku Ketua panitia mengatakan: "Panitia menyiapkan 5000 bungkus nasi dan air minum gelas yang dibagikan pada saat jamaah datang habis ludes dalam waktu satu jam ".katanya kepada media ini.
Sementara itu Gus Lutfil Hakim selaku Pengasuh PP ASSHOLACH Kejeron juga membenarkan perihal jumlah jama'ah yang membludak. Kata Gus Lutfil Hakim,
" Malam ini memang luar biasa, disamping jumlah jama'ah istighfar yang sangat membludak, masih ditambah kehadiran para alumni PP Ploso Kediri yang juga ingin mendengar ceramah dari Gus Kautsar salah seorang pengasuh pondok pesantren Ploso Kediri.
Dalam ceramahnya Gus Kautsar menekankan pentingnya belajar dan mengaji yang serius sampai betul betul alim allamah. Sebab dengan ilmu yang mendalam, seorang alumni pondok pesantren akan bisa menyebarkan ilmunya kepada masyarakat.
"Yang kedua, orang yang berilmu harus hati hati terhadap harta benda yang dikuasainya, jangan sampai tergelincir ke dalam jurang keharaman dan kesubhatan" tandasnya di akhir ceramahnya.
Pada sesi ramah tamah, Gus Kautsar mengingatkan kembali kepada para alumni PP Ploso yang sedang mengerubutinya agar tidak lupa untuk terus belajar dan mengaji dan mengamalkan ilmunya.
Didampingi KH Imron Mutamakin ketua PCNU kabupaten Pasuruan dan Dr. Ahmad Adip Muhdi selaku Ketua Yayasan ASSHOLACH Kejeron, Gus Kautsar mohon pamit dan mohon didoakan agar diberi umur yang barokah dan sehat wal afiyat. (dip/sob)
Tulis Komentar