Pasuruan-wartapro.com

Untuk memperingati hari bersejarah di bulan Agustus ini, yakni hari Pramuka dan Hari  kemerdekaan RI yang ke 78 di lapisan masyarakat menggela lomba - lomba menggelar acara.  Menurut kang sobari aktivis pendidkan dan sekaligus peduli lingkungan ini mengharapkan saat pringatan tidak hanya memperingati tidak hanya upacara atau berdoa tebar bunga  bukan hanya sekedar simbolis saja.  Akan tetapi masyarakat baik siswa maupun guru dilingkungan sekolah  diajak melakukan sesuatu kegiatan yang bermakna serta mendidik kepada masyarakat. 

Dari pengamatan kang sobari dilapangan lomba-lomba yang di lakukan oleh masyarakat kurang mendidik dan bermakna dalam memperingati hari kemerdekaan RI. seharusnya menggelar lomba yang bernilai sejarah dan berkarakter serta mendidik masyarakat. dia mencotohkan sepakbola dengan memakai rok, rok itu identik milik wanita yang di pakai ibu-ibu jika dipakai ole orang laki-laki ya tidak pantas dan kurang mendidik serta bermakna. 'katanya kepada media ini. 

Hal ini dikatakan oleh kang sobari pengamat dan praktisi pendidikan tinggal di kabupaten Pasuruan. 

" ya jika memperingati hari yang bersejarah itu selain upacara saja tetapi jika bisa peringatan yang lebih bermakna dan mendidik yang berkuasa perjuangan. Kalau dahulu dengan perjuangan perang melawan penjajah kini mengisi dengan nilai nilai perjuangan pendidikan,  katanya  di hadapan  siswa dan mayarakat.

Agar mereka tahu hari itu adalah hari peringatan Hari yang bersejarah misalkan hari kemerdekaan RI dan Hari Pramuka masyarakat diajak melakukan aktivitas sekaligus mendidik mereka cinta pada lingkungannya. " katanya disela sela kesibukan nya. 

Jika hal ini  di lakukan maka akan  mengguncang dunia.  Bahwa guru telah melakukan sesuatu yang baru dan selalu terdepan dalam aksi pendidikan.  

Kang sobari yang aktivis peduli lingkungan ini megajak para  Insan pendidik guru / Dosen pamong praja sebagai teladan di masyarakat. Mari memberikan pendidikan yang bermakna  bukan hanya sekedar ikuti teori tetapi terus berinovasi mengikuti perkembangan zaman. Guru harus berinovasi terdepan dalam pemberdayaan pendidikan. Guru bukan hanya sebagai status saja tetapi jadilah guru yang sesungguhnya mendidik di kelas juga jadilah panutan jadi guru di masyarakat. 

Contoh saat peringatan Hari Pramuka besok senin ini bisa di gunakan apel upacara dan juga aksi Tanam pohon Tunas kelapa atau disebut cikal seperti di logo Pramuka, Agar pohon kelapa tidak punah di lingkungan anda.  

Ada slogan yang di tulis kang sobari " Aku Dengar Aku lupa, Aku Catat Aku Simpan, aku baca aku coba Aku Bisa" semoga melalui tulisan ini kita bisa merubah  perilaku siswa dan masyarakat pendidik yang berkarakter serta bermartabat.  Selamat hari pramuka semoga hidup anda penuh bermakna dalam menjalani kehidupan di dunia ini. (dip/sob)