Pasuruan- Wartapro.com, 

Peringatan hari Batik Nasional kemarin masih menyisakan berita yang menarik , Munculnya motif baru Mangrove batik tulis lokal Pasuruan meramaikan persaingan memperebutkan pasar utamanya untuk kalangan Politisi dan Biokrat serta ASN di Pemerintah kabupaten Pasuruan. Selain harganya sangat terjangkau, mulai harga Rp. 250.000-1 juta dan motif daun mangrove ini  yang ditawarkan tergolong baru dan inovatif.

Hasil karya pengrajin kang sobari dari  Rumah Batik Citra Harmoni yang  tergolong pendatang baru ini  ikut dipamerkan di teras gedung DPRD dalam rangka Hari Batik Nasional Senin (2/10) bersama pengurus Asosiasi Batik kabupaten Pasuruan.  Ikut hadir dalam acara itu Penasehat Asosiasi Batik Sri Kolifah  dan Ketua Asosiasi Batik Kabupaten Pasuruan  Hj. Rita, sekaligus juga memamerkan hasil karyanya.

Menurut Kang Sobari si empunya Rumah Batik Citra Harmoni yang mempunyai beberapa talenta  juga profesi sebagai guru di Kabupaten Pasuruan  mengungkapkan bila ide yang dijewantahkan melalaui karya batik ini terinpirasi ketika ke pantai melihat Pohon Mangrove di pinggir pantai  dekat rumahnya berfungsi sebagai penahan ombak dan  abrasi pantai.

"Awalnya dari situ karena sering melihat pohon Mangrove  lantas muncul ide untuk menjadikannya sebagai motif batik Kabupaten Pasuruan dan ternyata.bisa," ungkap subari bangga Selasa (3/10). " katanya kepada wartapro.com

Batik tulis ini di beri nama Batik tulis Pasuruan bercerita, karya Batik  ini akan terus muncul dan  terbit setiap ada momen sehingga Batik tulis yang Produksi oleh kang sobari ini  mempunyai makna dan filosofi yang bermakna. Batik ini bisa di pesan melalui email kangsoabri71@ gmail.com , silahkan kirim pesan disertai ilustrasi apa yang di kehendaki dan jika sudah desainya lebaih baik cepat kami kerjakan. " katanya. ( yol/sob}